"Saya hanya berdoa semoga saya dapat menangkapnya," ujar Stephen St Bernard setelah menyelamatkan bocah tersebut.
"Tolong biarkan saya menangkapnya, hanya itu yang dapat saya lakukan,” katanya.
Pada foto di atas Stephen St Bernard yang berbaju berbaju biru sedang bersiap menangkap bocah yang berdiri di mesin pendingin ruangan di sebuah lantai tiga sebuah apartemen di New York, Amerika Serikat.
St Bernard mengatakan, dia sedang berjalan pulang dari tempat bekerjanya ketika melewati perumahan di Coney Island. Dia melihat seorang anak berdiri di atas mesin pendingin udara dan tampak takut.
Tidak jelas bagaimana si bocah bisa sampai di mesin pendingin udara bagian luar itu. Namun, para saksi mata menyatakan bahwa dia merangkak dan menyingkapkan partisi plastik yang memisahkan mesin itu di jendela.
Sebuah rekaman video amatir memperlihatkan St Bernard berteriak kepada anak tersebut memintanya agar kembali ke dalam. Tiba-tiba anak itu terjatuh dan St Bernard berhasil menangkapnya.
”Saya menangkapnya dan mengendong dia. Dia terus melihat ke sekeliling. Dia tidak pernah menutup matanya. Dia tidak pernah kehilangan kesadarannya,” kata sopir itu.
Anak tersebut lalu dibawa ke rumah sakit di Coney Island karena lecet-lecet. St Bernard, ayah dari empat anak itu, mengalami luka di otot bahunya. Para tetangga menyatakan bahwa anak itu memiliki kebutuhan khusus. Kasus ini tidak sampai berlanjut ke polisi karena polisi tidak mengajukan tuntutan kepada orangtuanya.
sumber: kompas.com
