1. Pasar loak Rose Bowl di Pasadena, California
Pasar loak ini merupakan pasar loak paling ternama dari lima pasar loak antik di Amerika Utara. Menurut The Wall Street Journal, pasar loak ini menduduki peringkat pertama. Pasar loak ini telah ada sejak 40 tahun dan dikunjungi oleh banyak artis ternama dunia seperti Gwen Stefani, Cher, Madonna, Whoopi Goldberg dan Clint Eastwood.
2. Pasar loak Petticoat Lane – London, Inggris
Pasar yang berlokasi outdoor ini memang terkenal sebagai tempat yang tepat untuk mendapatkan koleksi vintage. Pasar ini sering dikunjungi oleh para wanita, pria bahkan anak-anak. Pasar loak ini dikenal sejak tahun 1700. Walau namanya jalannya telah diubah menjadi ‘Middlesex Street’ namun pasar loak ini masih dikenal sebagai ‘Petticoat Lane’.
3. Marche aux Puces St-Ouen de Clignancourt – Paris, Prancis
Pasar loak ini sudah ada sejak tahun 1885 dan berada di lokasi outdoor namun sekarang telah diubah menjadi indoor. Pasar loak ini memiliki sekitar 2500 booth dan menjual berbagai macam barang-barang antik berupa panjangan antik, kerajinan tangan, karya seni, furniture dan pakaian. Yang paling ramai adalah ketika akhir pekan namun jika Anda ingin mendapatkan diskon maka datanglah ke pasar loak ternama ini pada hari Senin.
4. Feira da Ladra – Lisbon, Portugal
Pasar loak ini jika diterjemahkan ke bahasa Inggris berarti ‘Thieves Market’, oleh karena itu di pasar loak ini tidak semua barang adalah barang antik atau memiliki nilai sejarah. Namun begitu, pasar loak ini adalah destinasi wajib untuk mereka yang sedang mencari kerajinan tangan cantik. Pasar loak ini telah berdiri sejak tahun 1882.
5. Pasar Loak Green Point Cape Town, Afrika Selatan
Lokasi pasar loak ini ada di parkiran Stadion Green Point, Cape Town. Awalnya di pasar ini dimulai dari toko bernama Boerewors roll yang menjual makanan tradisional. Kemudian, pasar ini berkembang menjadi menjual karya tradisional, barang antik dan pakaian.
6. Pasar Loak Panjiayuan – Beijing, Cina
Pasar loak ini awalnya disebut sebagai ‘ghost market’ atau ‘black market’ dan berlokasi di gang-gang sempit karena adanya larangan perdagangan antara warga negara lain. Namun, kemudian pasar ini pindah ke selatan dan dibangun pasar yang baru serta dilegalkan, kemudian berubah nama menjadi ‘Dirt Market’. Di pasar tersebut kita bisa menjumpai 3000 lebih kios keramik, perhiasan, furnitur dan barang antik.
7. The Rocks Weekend Market Sydney, Australia
Pasar yang dibuka pada akhir pekan ini menjual keramik, furnitur, karya seni dan perhiasan. Berdiri sejak 1992, The Rocks merupakan flea market ketiga yang paling sering dikunjungi di Sydney.
8. Chatuchak Weekend Market - Bangkok, Thailand
Pasar Chatuchak lebih banyak menjaul barang baru ketimbang second. Pasar yang berdiri di atas lahan seluas sekitar 3,5 hektar ini diklaim sebagai pasar terbesar di Asia. Pasar ini hanya buka pada waktu akhir pekan saja. Lebih dari 5 ribu kios bisa ditemui di sini, mulai dari pakaian, aksesori, barang antik hingga hewan peliharaan dijual dengan harga yang terjangkau.
Jika anda sedang berda di luar negeri jangan lupa kunjungi 8 Pasar Loak Paling Terkenal di Dunia.
