Senin, 15 Oktober 2012

Mata Nantinya Bisa Menjadi Password



[imagetag]


Memanfaatkan teknologi pemindaian iris, para peneliti mengembangkan sistem biometrik baru sebagai password komputer. Cara ini memungkinkan pengguna komputer mengedip ke layar komputer untuk bisa mengaksesnya.

Oleg Komogortsev, ilmuwan komputer dari Texas State University-San Marco, bersama timnya menemukan fakta bahwa tidak ada orang di dunia ini yang melihat dengan cara yang sama.

Saat melihat sebuah gambar misalnya, dua orang yang berbeda akan menggerakkan mata mereka dengan cara berbeda pula. Gerakan mata manusia boleh dibilang unik karena gerakannya akan berbeda pada masing-masing orang tergantung point of interest mereka terhadap objek yang dilihat.

"Bahkan jika ada dua orang yang diketahui pola gerakan matanya sama, cara mereka menggerakkan mata tetap berbeda," kata Komogortsev

Dari sinilah Komogortsev tertarik mengembangkan sistem bimotrik baru untuk password komputer. Dengan cara ini, hanya si pemilik komputer yang bisa mengakses sebuah perangkat.

Biometrik sendiri adalah suatu ukuran pada tubuh manusia seperti sidik jari misalnya, untuk digunakan sebagai alat identifikasi. Para ilmuwan komputer di seluruh dunia mempelajari biometrik untuk membantu proses penyelesaian kasus kejahatan, pengamanan atau implementasi teknologi tinggi untuk keamanan perangkat seperti smartphone, tablet dan lainnya.

Sumber
#98fcde